Wisata Sungai Bokor di Kabupaten Meranti
Keindahan Sungai Bokor
Sungai Bokor belum lama ini menjadi perbincangan banyak kalangan yang ada di Riau. Sebuah objek wisata tersembunyi yang ada di Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau. Sebuah sungai yang eksotik membentang dan membelah hutan mangrove yang masih alami di kawasan tersebut. Wisata Sungai Bokor semakin populer di Kepulauan Meranti, terlebih setelah festival Sungai Bokor digelar setiap tahunnya. Bukan hanya pengunjung dari dalam negeri saja yang hadir di kawasan terluar Indonesia tersebut, namun juga banyak pengunjung dari negera tetangga seperti Malaysia dan Singapura.
Apa yang bisa dinikmati di Sungai Bokor? Di kawasan sungai yang memiliki 20 anak sungai tersebut, para pengunjung bisa menikmati pemandangan sungai yang teduh menggunakan sampan-sampan kecil. Akar-akar mangrove yang bergelantungan di tengah air sungai yang bening kecoklatan dengan tiupan angin sepoi di tengah sungai akan menjadi sajian menarik yang bisa dinikmati pengunjung. Suasana hijau di kanan kiri sungai akan membuat pikiran menjadi teduh, sekaligus perut akan terasa lebih cepat lapar karena berada di atas permukaan air.
Mereka para pegiat lingkungan yang ingin melihat habitat mangrove yang masih asli dan cukup terjaga bisa mengunjungi sungai yang membelah kawasan Desa Bokor. Kawasan ini juga dikenal sebagai kawasan konservasi tanaman mangrove yang masih cukup asri. Hutan mangrove seluas 320 hektar menjadi pemandangan hijau yang menyejukkan mata. Perjalanan membelah sungai menggunakan sampan panjang berbekal kamera akan menjadi perjalanan mengasyikkan yang bisa didapatkan para wisatawan di tempat ini.
Wisata Sungai Bokor di Kabupaten Meranti ini telah masuk dalam Peta Wisata Kabupaten Meranti - Tourism Map of Meranti - Riau - Indonesia, hal ini lebih membuat wisata di Kabupaten Meranti lebih menggeliat selain wisata budaya Perang Air Cian Cui, maupun wisata kota tua Selat Panjang. Demikian juga dengan wisata kuliner Meranti khususnya berbagai jenis makanan berbahan sagu yang banyak di jual di Selat Panjang.
Festival Sungai Bokor
Untuk menarik para wisatawan berkunjung ke desa wisata Bokor, festival Sungai Bokor digelar setiap tahunnya. Beragam acara dilakukan, mulai dari sajian buah-buahan yang beragam, aneka hiburan rakyat, aneka pentas musik dan seni serta berbagai jenis perlombaan yang dipusatkan di kawasan Sungai Bokor. Uniknya, pengunjung yang hadir ke festival ini cukup banyak hingga warga negara tetangga pun cukup ramai yang berkunjung. Salah satu perlombaan yang baru-baru ini ditaja pengelola setempat untuk memperkenalkan wisata Sungai Bokor ke ranah yang lebih luas lagi adalah dengan membuat sebuah lomba nyanyian dengan tema Sungai Bokor. Para musisi melayu bertarung memperebutkan hadiah yang disajikan penyelenggara. Aneka lagu yang dihasilkan umumnya sangat identik dengan rentak mendayu-dayu khas Melayu. Diharapkan dengan adanya lagu khusus Sungai Bokor, akan lebih dikenal orang luar dan tertarik untuk bisa berkunjung ke Desa Bokor.
Warga Desa Bokor dikenal sebagai warga yang ramah. Siap menyambut para wisatawan dengan aneka bentuk kerajinan tangan yang bisa dibeli para pengunjung di tempat ini. Selain itu, di daerah ini, para pengunjung juga bisa menikmati berbagai kuliner daerah khas Kepulauan Meranti, diantaranya aneka kerupuk udang, aneka olahan sagu, aneka jenis ikan segar, aneka makanan khas melayu seperti sempolet, roti canai dan berbagai masakan seafood yang menggoda. Kelezatan kuliner khas Kepulauan Meranti akan membuat Anda rindu kembali berkunjung ke kawasan tersebut.
Cara Menuju Lokasi Wisata Sungai Bokor, Kepulauan Meranti
Untuk bisa sampain ke kawasan Desa Bokor yang ada di Kecamatan Rangsang Barat, yang pertama kali harus Anda lakukan adalah melakukan perjalanan menuju ke Kota Selatpanjang sebagai ibu kota Kabupaten Kepulauan Meranti. Jika dari Pekanbaru, Anda bisa menempuh beberapa rute perjalanan, diantaranya:
- Menggunakan kapal yang ada di pelabuhan Sungai Duku, Pekanbaru. Dari sini kapal akan berlayar hingga ke Perawang. Lalu akan disambung dengan kendaraan bus yang disediakan pihak pengelola menuju ke Pelabuhan Buton. Dari Buton, kembali disambung dengan kapal menuju ke Selatpanjang. Lama perjalanan dari Pekanbaru ke Selatpanjang kurang lebih 4 jam perjalanan. Dari Selatpanjang, Anda bisa melanjutkan perjalanan menggunakan kapal kecil menuju ke Kecamatan Rangsang Barat, Desa Bokor. Tak kurang dari satu jam perjalanan, Anda akan sampai di kawasan pesisir tersebut.
- Menggunakan kendaraan roda empat dari Kota Pekanbaru langsung menuju Pelabuhan Buton. Dari Buton pengunjung bisa naik kapal menuju ke Selatpanjang. Perjalanan dan rute selanjutnya sama dengan cara pertama di atas.
Bila ingin mendapatkan akomodasi dan fasilitas wisata yang lebih baik, Anda bisa memilih menginap di Kota Selatpanjang. Anda harus kembali lagi menggunakan kapal sesuai dengan jadwal yang ada. Tidak bisa setiap saat, biasanya ada jam-jam tertentu kapan kapal akan berlayar. Selamat berwisata ke daerah pesisi.
Ada apa saja di Sungai Bokor? Salah satu unggulan wisata Sungai Bokor adalah Lomba Berlari diatas Tual Sagu. Lomba lari ini dilakukan di atas susunan tual-tual (potongan-potongan) batang sagu yang direndam di Sungai Bokor.
[RiauMagz | Wisata Riau | Wisata Desa Bokor | Wisata Meranti | Wisata Selatpanjang]
